Sebut tentang peribahasa, seorang hamba Allah yang umurnya setengah abad berkongsi dengan saya ilmu yang saya kira cukup signifikan bagi saya. Peribahasa berbunyi begini :-
Biasa kita dengan peribahasa ini berbunyi begini,
Bagai menarik rambut dalam tepung. Tepung tak berselerak, rambut tak putus.
Tapi hamba Allah ini menyebut peribahasa ini seperti ini :-
Bagai menarik rambut dalam tepung. Tepung tak berselerak, rambut tak putus dan talam (bekas) tak terbalik.
Kenapa begitu? Katanya, setiap perkara yang kita buat, berhati2lah. Banyak pihak yang mungkin terasa dengan apa yang kita buat dan putuskan, dan yang paling penting sekali adalah, jangan sampai apa yang kita buat itu menjejaskan perkara yang baik kita ada sekarang.
Orang tua2 kita cukup tajam akalnya. Dalam ketegasan, ada kelembutan. Dalam jenaka ada hikmahnya.
-
Indahnya peribahasa Unknown 1:46:00 PTG
You might also like
Langgan:
Catat Ulasan
(
Atom
)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan